Dari Abi Hurairah r.a. ia berkata:
Rasulullah SAW mengutus satu utusan yang
terdiri dari beberapa orang. Kemudian Rasulullah SAW mengecek kemampuan membaca
dan hapalan Al Quran mereka: setiap laki-laki dari mereka ditanyakan sejauh mana
hapalan Al Quran-nya. Kemudian seseorang yang paling muda ditanya oleh Rasulullah
SAW :
“Berapa banyak Al Quran yang telah engkau hapal, hai pulan?” ia menjawab: aku
telah hapal surah ini dan surah ini, serta surah Al Baqarah. Rasulullah SAW kembali
bertanya: “Apakah engkau hapal surah Al Baqarah?” Ia menjawab: Betul. Rasulullah
SAW bersabda: “Pergilah, dan engkau menjadi ketua rombongan itu!”.
Salah seorang dari kalangan mereka yang terhormat berkata: Demi Allah, aku tidak mempelajari dan menghapal surah Al Baqarah semata karena aku takut tidak dapat menjalankan isinya.
Mendengar komentar itu, Rasulullah SAW bersabda:
“Pelajarilah Al Quran dan bacalah, karena perumpamaan orang yang mempelajari Al
Quran dan membacanya, adalah seperti tempat bekal perjalanan yang diisi dengan minyak misik, wanginya menyebar ke mana-mana. Sementara orang yang
mempelajarinya kemudia ia tidur –dan dalam dirinya terdapat hapalan Al Quran— adalah seperti tempat bekal perjalanan yang disambungkan dengan minyak misik “
“Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Qur'an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?.” (Al Qamar:17),
Rasulullah SAW mengutus satu utusan yang
terdiri dari beberapa orang. Kemudian Rasulullah SAW mengecek kemampuan membaca
dan hapalan Al Quran mereka: setiap laki-laki dari mereka ditanyakan sejauh mana
hapalan Al Quran-nya. Kemudian seseorang yang paling muda ditanya oleh Rasulullah
SAW :
“Berapa banyak Al Quran yang telah engkau hapal, hai pulan?” ia menjawab: aku
telah hapal surah ini dan surah ini, serta surah Al Baqarah. Rasulullah SAW kembali
bertanya: “Apakah engkau hapal surah Al Baqarah?” Ia menjawab: Betul. Rasulullah
SAW bersabda: “Pergilah, dan engkau menjadi ketua rombongan itu!”.
Salah seorang dari kalangan mereka yang terhormat berkata: Demi Allah, aku tidak mempelajari dan menghapal surah Al Baqarah semata karena aku takut tidak dapat menjalankan isinya.
Mendengar komentar itu, Rasulullah SAW bersabda:
“Pelajarilah Al Quran dan bacalah, karena perumpamaan orang yang mempelajari Al
Quran dan membacanya, adalah seperti tempat bekal perjalanan yang diisi dengan minyak misik, wanginya menyebar ke mana-mana. Sementara orang yang
mempelajarinya kemudia ia tidur –dan dalam dirinya terdapat hapalan Al Quran— adalah seperti tempat bekal perjalanan yang disambungkan dengan minyak misik “
“Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Qur'an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?.” (Al Qamar:17),
6 comments:
minyak misik=misk=kasturi :D
semoga semua peserta (dan bukan peserta @ pentasmi') mendapat keredhaan Allah swt dgn usaha ini.
selamat berjaya =)
Fastabiqul khairat
Alhamdulillah selesai sudah..
moga semuanya kerana Allah..
saffaa : jazakillah hu khair for the clarification
Kak Lin : InshaAllah
Nafisah : InshaAllah, tahniah kepada pengetua yang bertungkus lumus =)
salaam izy, dengarnya johan AH musim ke 2 =D
alfun mabruk.
sekali lagi alfun mabruk kepada semua finalis. moga amalan diterima Allah swt.
Alhamdulillah.
jazakillah hu khair kak.
inshaAllah.
=)
Post a Comment